Profile
Log Out
Menu
Dashboard
Profil Daerah
Sejarah Singkat
Data Bupati
Gambaran Umum
Data Kependudukan
Data Pendidikan
Data Kesehatan
Data Ekonomi
Data Pertanian dan Perternakan
Data Ketenagakerjaan
Data Pekerjaan Umum
Data Sosial
Data Perhubungan
Data Pariwisata
Dalam Angka
Data Prestasi
Pemerintahan
Lambang Daerah
Visi Misi
Struktur Organisasi
Eksekutif
Legislatif
Produk Hukum
Badan dan Dinas
Kecamatan
Berita
Pengumuman
Dokumen
Hoax
Layanan
Aplikasi
Gallery
Foto
Video
Slider
Portal Layanan
Layanan OPD
Informasi Lainnya
Profil Gender & Anak
Web Setting
Setting
Data Berita
Dashboard
Data Berita
Edit
JUDUL
*
TANGGAL UPLOAD
*
<p style="text-align:justify">Gunung Sugih, Gerbong mutasi Pemkab Lampung Tengah kembali bergulir. Setidaknya ada beberapa orang pejabat eselon II dan IV, serta pejabat fungsional di lingkungan Pemkab setempat, dilakukan perpindahan dan pergantian posisi dan jabatan, Jumat (06/12/2019). Para pejabat yang dilantik merupakan 5 orang pejabat eselon II, Termasuk Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Hi. Sarjito, 4 orang pejabat pengawas eselon IV, 5 orang calon guru, 1 orang pejabat fungsional epidemiologi, 2 orang pejabat fungsional penyuluhan kesehatan masyarakat, dan 1 pejabat fungsional penyuluh pertanian.</p> <p style="text-align:center"><a href="https://1.bp.blogspot.com/-8qTSGQuzgTk/XepXTu_ddNI/AAAAAAAAF4Y/EOIzX5v7StQUNCAGnjaV5kMVT7_y6iAkQCLcBGAsYHQ/s1600/IMG-20191206-WA0018.jpg"><img src="https://1.bp.blogspot.com/-8qTSGQuzgTk/XepXTu_ddNI/AAAAAAAAF4Y/EOIzX5v7StQUNCAGnjaV5kMVT7_y6iAkQCLcBGAsYHQ/s400/IMG-20191206-WA0018.jpg" /></a></p> <p style="text-align:justify">Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto berujar, promosi dan rotasi bertujuan untuk meningkatkan kinerja dalam menjalankan tugas. Ada empat pertimbangan melakukan roling jabatan yakni penyegaran promosi dan penyelamatan hukuman. “Belum pernah saya melakukan rolling dengan pertimbangan yang terakhir (hukuman). Tapi lebih karena ketiga pertimbangan lainnya,” kata Loekman Djoyosoemarto. Mantan Kadisnaker Bandar Lampung ini berharap, rolling yang dilakukan jangan membuat pegawai sakit hati atau merasa terzolimi. Menurutnya, ia tak ingin menghukum pegawai karena kesalahan seseorang. Selain itu lanjutnya, pertimbangan melakukan roling jabatan bukan karena kedekatan kepada pejabat, tapi sepenuhnya untuk karier dan kinerja pegawai. “Jadi tidak ada lagi istilah yang duduk di posisi ini adalah orang (dekat dengan) Bupati, orang Sekda, orangnya Asisten atau kepala BKPSDM,” imbuhnya.</p> <p style="text-align:center"><a href="https://1.bp.blogspot.com/-UYAVrq_HshY/XepXIiMkqEI/AAAAAAAAF4Q/CsA0KhWgJMQLJWjq47U0EDAMj_k7T_eHgCLcBGAsYHQ/s1600/IMG_20191206_202340.JPG"><img src="https://1.bp.blogspot.com/-UYAVrq_HshY/XepXIiMkqEI/AAAAAAAAF4Q/CsA0KhWgJMQLJWjq47U0EDAMj_k7T_eHgCLcBGAsYHQ/s640/IMG_20191206_202340.JPG" /></a></p> <p style="text-align:justify">Ia mengatakan, seluruh kebijakan yang dikeluarkan oleh bupati, Sekda atau Asisten adalah kebijakan bersama Pemkab Lampung Tengah, jadi tidak memihak atau berjalan sendiri-sendiri. "Sekali lagi saya tegaskan, tujuan rolling ini untuk meningkatkan kinerja aparatur pemerintahan, serta meningkatkan penyelenggara pemerintahan secara berdaya masyarakat, sesuai dengan tingkat perkembangan pembangunan," ungkapnya. <strong><em>(DISKOMINFO LAMPUNG TENGAH)</em></strong></p>
THUMBNAIL BERITA
*
Format :
Gambar
dan Maksimal Ukuran File
2 Mb
THUMBNAIL BERITA
×
TAG
*
STATUS
*
Show
Hidden
Simpan